Road to Jakarta #2 : Menggelandang!

Saya selalu iri dengan mereka yang bisa jalan-jalan keluar daerah. Menikmati keindahan dan aneka ragam Indonesia. Selama ini saya hanyalah katak dalam tempurung. Hanya melihat dan mengamati kota Makassar saja.

Tapi akhir-akhir ini semangat petualanganku semakin membuncah. Mungkin juga disebabkan kemampuan financial. Saya akhirnya mulai bisa merencanakan trip kedaerah ini atau daerah itu. Target saya tahun depan adalah Brastagi-Padang-Medan. Sebuah trip dengan destinasi di tanah Sumatera.

Saya sendiri turut bersyukur dengan kerjaan yang sekarang. Dibeberapa kesempatan saya bisa menjejakkan kaki di tanah orang. Biasanya disertai dengan tugas. Tidak apalah, yang penting bisa menjelajah dan minimal mencicipi wisata kuliner yang khas di daerah tersebut.

Di Pesta Blogger+ kemarin saya memberanikan diri datang. Tanpa tujuan yang jelas, akan nginap dimana, makan dimana. Yang penting jalan dulu lah! Biasanya, apabila ada tugas dari kantor, saya akan pergi dengan segala persiapan. Selain alat dokumentasi, kursi di pesawat bergengsi, hotel dengan standar kenyamanan terjamin, serta kendaraan yang setia mengantar jemput. Atau minimal ada bos yang membayar ongkos transport. Sekarang?



Ada kenikmatan tersendiri didalamnya! Ketika saya membayangkan menjadi presenter Koper dan Ransel. Betapa sebuah kota bisa dinikmati dari dua sisi. Ketika saya bisa duduk manis di deretan mobil atau taksi ber AC. Tidur di ranjang empuk dengan sarapan pagi menanti. Sekarang? Busway dan angkutan umum menjadi alternatif utama. Tempat tidur, yang penting ada bidang datar dan tempat untuk berganti baju!

Saya pun tidak akan meng-compare 2 sisi ini. Karena saya sudah menyadari perbedaanya. Yang menjadi kesenanganku adalah bahwa saya masih bisa dan mudah-mudahan terus bisa untuk beradaptasi dengan semua keadaan. Tidak dimanjakan oleh semua fasilitas kantor yang biasanya menyertai kala berkunjung ke daerah lain. Saya tidak bisa membayangkan kala terlena dengan perasaan puas itu. Bisa mampus di kota orang!

4 Comments to Road to Jakarta #2 : Menggelandang!

Iqko..
kenapa ceritanya kek menggantung..?
ndak sejalan dengan judulnya..

tadinya sy kira mau cerita soal menggelandang di JKT, tidur di starbucks, dll..
atau ini belum selesai ?
masih ada sequelnya ya ?

menggelandang itu apa maksudnya. sedang cuba fahami bahasa saudara serantau ini.

beuhh....trus apa kabar pocer starbak?

Anonymous
5:41 PM

iqko dear...
taun depan klu tripnya jadi janjian yagh.. sapa tau sdh beranjak ke riau